fenifuah.blogspot.com - Apakah kamu merasa aman terhadap Allah yg (berkuasa) di langit bahwa Dia akan menjungkir balikkan bumi bersama kamu, sehingga dgn tiba-tiba bumi itu bergoncang? Atau apakah kamu merasa aman terhadap Allah yg (berkuasa) di langit bahwa Dia akan mengirimkan badai yg berbatu. Maka kelak kamu akan mengetahui bagaimana (akibat mendustakan) peringatan-Ku? (QS. Al-Mulk: 16-18)
178 - DALAM susunan tata surya bumi tak beraktivitas sendiri banyak susunan benda-benda planet yg jg berpendar dan bukan tak mungkin bakal menabrak satu sama lain.
Dalam susunan tata surya bumi tidaklah beraktivitas sendiri, tapi masih banyak lagi susunan benda-benda planet lainnya, dan bukan tak mungkin bakal menabrak satu sama lain.
Jika terjadi tabrakan sebuah benda langit, maka hal itu dpt membuat pecahan dan serpihannya menyebar, dan jangan bayangkan serpihan- serpihan itu seperti debu, ukuran bisa sangat besar bahkan sampai berton-ton. Hujan meteor di Rusia pd Februari lalu misalnya.
Badan Antariksa Amerika Serikat mengatakan tak ada kaitan jatuhnya meteor itu dgn asteroid 2012 DA14 yg diprediksi akan melintasi Bumi.
Lalu dgn meteor / bintang berekor yg jatuh ke bumi, sesungguhnya fenomena itu sudah jauh-jauh hari dirincikan al-quran, yakni 1400 tahun lalu!
Rasulullah Saw. bersabda, Pada umat ni akan terjadi (di akhir zaman) penenggelaman bumi, HUJAN BATU, dan pengubahan rupa. Ada seorang dari kaum muslimin yg bertanya, kapankah peristiwa itu akan terjadi? Beliau menjawab, Apabila musik dan biduanita telah merajalela dan khamr telah dianggap halal. (HR. Tirmidzi (2212) Al-Fitan dari hadits ‘Imran bin Hushain, Ibnu Majah (4060) Al-Fitan dari Sahl bin Sa’d, dan Thabrani dlm Mu’jamu ‘J-Kabfrdzn Mu’jamul-Ausath. Hadits ni shahih.)
Diriwayatkan pula oleh Ibnu Majah dari ‘Abdullah, dgn redaksi, Menjelang terjadinya Kiamat akan terjadi pengubahan rupa, penenggelaman bumi, dan hujan batu. (HR. Ibnu Majah (4059) dlm Al-Fitan.)
Hujan meteor bahkan terjadi saban hari di pelbagai belahan bumi. Kepala Observatorium Bosscha, Taufik Hidayat, mengatakan, tiap harinya antara seratus sampai seribu ton meteor membombardir bumi, tapi tak sampai membahayakan manusia.
Karenanya para astronomi melakukan penelitian yg sangat aktif terhadap benda langit terutama kepada asteroid karena ukurannya yg cukup besar. Jika ukurannya kecil tak masalah karena akan habis ketika melewati atmosfer bumi, tapi jika berukuran besar akan berbeda, katanya.
Tapi begitulah Al-Qur’an, kalam Allah yag diturunkan pd masa kerasulan nabi. Karena apakah mungkin Muhammad dari padang pasir arab yg terpencil dpt membuat buku tentang roket, orbit, astronomi, gas nebula seperti di atas. Apakah ni adlh karya dari seorang yg tak bisa baca tulis. Sungguh... ni adlh firman Allah Swt. Firman terakhir bagi kita manusia modern yg mengangungkan iptek dan fakta ilmiah. Mukjizat terakhir sebelum kiamat. Apa lagi yg membuat kita ragu kebenaran Islam?
Sumber : Islampos.com
178 - DALAM susunan tata surya bumi tak beraktivitas sendiri banyak susunan benda-benda planet yg jg berpendar dan bukan tak mungkin bakal menabrak satu sama lain.
Dalam susunan tata surya bumi tidaklah beraktivitas sendiri, tapi masih banyak lagi susunan benda-benda planet lainnya, dan bukan tak mungkin bakal menabrak satu sama lain.
Jika terjadi tabrakan sebuah benda langit, maka hal itu dpt membuat pecahan dan serpihannya menyebar, dan jangan bayangkan serpihan- serpihan itu seperti debu, ukuran bisa sangat besar bahkan sampai berton-ton. Hujan meteor di Rusia pd Februari lalu misalnya.
Badan Antariksa Amerika Serikat mengatakan tak ada kaitan jatuhnya meteor itu dgn asteroid 2012 DA14 yg diprediksi akan melintasi Bumi.
Lalu dgn meteor / bintang berekor yg jatuh ke bumi, sesungguhnya fenomena itu sudah jauh-jauh hari dirincikan al-quran, yakni 1400 tahun lalu!
Rasulullah Saw. bersabda, Pada umat ni akan terjadi (di akhir zaman) penenggelaman bumi, HUJAN BATU, dan pengubahan rupa. Ada seorang dari kaum muslimin yg bertanya, kapankah peristiwa itu akan terjadi? Beliau menjawab, Apabila musik dan biduanita telah merajalela dan khamr telah dianggap halal. (HR. Tirmidzi (2212) Al-Fitan dari hadits ‘Imran bin Hushain, Ibnu Majah (4060) Al-Fitan dari Sahl bin Sa’d, dan Thabrani dlm Mu’jamu ‘J-Kabfrdzn Mu’jamul-Ausath. Hadits ni shahih.)
Diriwayatkan pula oleh Ibnu Majah dari ‘Abdullah, dgn redaksi, Menjelang terjadinya Kiamat akan terjadi pengubahan rupa, penenggelaman bumi, dan hujan batu. (HR. Ibnu Majah (4059) dlm Al-Fitan.)
Hujan meteor bahkan terjadi saban hari di pelbagai belahan bumi. Kepala Observatorium Bosscha, Taufik Hidayat, mengatakan, tiap harinya antara seratus sampai seribu ton meteor membombardir bumi, tapi tak sampai membahayakan manusia.
Karenanya para astronomi melakukan penelitian yg sangat aktif terhadap benda langit terutama kepada asteroid karena ukurannya yg cukup besar. Jika ukurannya kecil tak masalah karena akan habis ketika melewati atmosfer bumi, tapi jika berukuran besar akan berbeda, katanya.
Tapi begitulah Al-Qur’an, kalam Allah yag diturunkan pd masa kerasulan nabi. Karena apakah mungkin Muhammad dari padang pasir arab yg terpencil dpt membuat buku tentang roket, orbit, astronomi, gas nebula seperti di atas. Apakah ni adlh karya dari seorang yg tak bisa baca tulis. Sungguh... ni adlh firman Allah Swt. Firman terakhir bagi kita manusia modern yg mengangungkan iptek dan fakta ilmiah. Mukjizat terakhir sebelum kiamat. Apa lagi yg membuat kita ragu kebenaran Islam?
Sumber : Islampos.com
other source : http://satoetoedjoehdelapan.blogspot.com, http://viva.co.id, http://lintas.me
0 Response to "Bintang Berekor; 1400 Tahun Lalu Al-Quran Sudah Merincikan - Islami"
Post a Comment