fenifuah.blogspot.com - Micro Cyber 2 - Pada kesempatan kali ni kita akan membahas tentang apa itu sholat taubat dan bagaimana cara mengerjakanya. Oke, sebagai umat manusia pastinya memiliki suatu kesalahan baik itu kecil maupun besar, entah terhadap sesama manusia / bahkan kepada Allah SWT. Shalat Taubat merupakan shalat sunnah yg dilkerjakan oleh seseorang yg pd waktu lampau pernah melakukan perbuatan maksiat / dosa dan berjanji tak akan mengulanginya lagi.
Kemudian hukum mengerjakan shalat sunnah taubat adlh sunnah Mu’akkad. Maksudnya yaitu sunnah yg sangat di anjurkan untk di kerjakan untk seseorang yg telah berbuat dosa / pun maksiat.
Seperti yg telah diterangkan di dlm sabda Nabi Muhammad SAW yg memiliki arti : Tidak ada orang yg pernah berbuat dosa, kemudian bergerak dan segera berwudhu, lalu mengerjakan shalat selanjutnya memohon ampunan kepada Allah, kecuali (Allah) pasti akan memberikan ampunan baginya. (HR. Imam Abu Dawud, Nasa’I, Ibnu Majah dan Imam Baihaqi)
Rasulullah SAW jg menerangkan di dlm sabda berikut ni : Setiap orang mukmin yg melakukan suatu dosa, kemudian ia berwudhu dgn sempurna, lalu berdiri mengerjakan shalat, kemudian ia memohon ampun kepada Allah, niscaya Allah akan mengampuninya." (HR. Imam Abu Dawud, Tarmidzi, Ibnu Majah, Ahmad dan Imam Thayalisi)
Selain itu, shalat taubat ni jg memiliki manfaat tersendiri bagi yg mengerjakanya sob. Seperti yg telah kita ketahui bersama, bahwa shalat sunnah taubat bermanfaat untk memohon ampun kepada Allah SWT atas dosa-dosa yg pernah kita perbuat. dgn harapan semoga Allah mengampuni segala dosa-dosa kita tersebut dan sebagai peringatan diri kita untk tak mengulangi perbuatan maksiat dan dosa seperti itu lagi.
Lalu, Berapa Jumlah Rakaat Shalat Taubat ?
Jumlah rakaat shalat sunnah taubat yaitu paling sedikit dua rakaat dan paling banyak enam rakaat. Kemudian pd rakaat pertama membaca QS. Al Kaafiruun [109] dan pd rakaat kedua membaca QS. Al Ikhlash [112].
Kemudian, Cara Mengerjakanya Bagaimana ?
Tata Cara Mengerjakan Shalat Taubat
Tata cara mengerjakan shalat sunnah taubat yaitu sama halnya mengerjakan shalat shlat sunnah lainnya, akan tetapi niatnya yg berbeda. Di bawah ni adlh lafazh niat shalat sunnah Taubat :
Ushalli sunnah taubati rak’ataini lillahi ta’aalaa." Allahu Akbar ... Artinya :
*Berdasarkan kesepakatan para Ahli Fiqih (ittifaq Fuqoha'), letak niat ada di dlm hati (wajibnya). Dan menurut Jumhur Fuqoha' (mayoritas Ahli Fiqih) kecuali Maliki, bahwa pengucapan niat dengan lisan hukumnya sunnah, hal ni karena membantu hati dlm merealisasikan niat tersebut. Agar pengucapan dan pelafalan itu membantu "daya ingat", sedangkan Maliki tak memandangnya sunnah karena tak manqul dari Nabi SAW.
Doa Setelah Shalat Taubat
Setelah selesai menjalankan shalat sunnah taubat, alangkah baiknya apabila kita memperbanyak membaca dzikir dan istighfar kepada Allah disertai perasaan/ penyesalan yg mendalam sehingga tak akan mengulangi perbuatan dosa / maksiat seperti yg pernah kita perbuat. Berikut ni adlh bacaan istighfar yg harus dibaca : Astaghfirullahal’ azhiim. Al ladzii laa ilaaha illaa huwal hayyul qayyumu wa atubuu ilaih. Taubata ‘abdin zhaalimin laa yamliku linafsihi dharraw walaa naf’an walaa mautan walaa hayaatan wala nusyuuran.
Artinya :
Selanjutnya yaitu kita membaca istighfar sebagai berikut :
"Astaghfirullahal’ azhiimArtinya :
Setelah itu perbanyaklah zikir :
"Subhanallah wa biham dih" Artinya :
Rasulullah Sallallaahu 'Alaihi Wasallam bersabda : Barangsiapa mengucapkan 'subhanallah wabihamdih' seratus kali dlm sehari, ia akan diampuni segala dosanya sekalipun dosanya itu sebanyak buih di laut. (HR. Muslim dan At-Tirmidzi).
Yang terakhir adlh membaca doa sebagai berikut :
Bismillaahirrahmaanirrahiim. Allahumma anta rabbi laa ilaaha illa anta khalaqtani wa ana ‘abduka waana ‘alaa ‘ahdika wa wa’dika mastath’tu a’uudzubika min syarri maa shana’tu abuu-u laka bini’matika ‘alay yaw a abuu-u bidzanbii faghfirlii fa innahuu laa yagh firudz dzunuuba illa anta. Rabbanaa aatinaa fid dun yaa hasanatan wa fil aakhirati hasanatan wa qinaa’adzaaban naar. Wal hamdu lillaahi rabbil ‘alamiin.
Artinya :
Kesimpulan waktu-waktu yg haram untk shalat adlh sebagai berikut :
Nah, sekian pengertian dari sholat taubat beserta tata cara dan doa dari shalat taubat. Semoga dpt bermanfaat untk sobat semua khususnya kaum muslimin. Aamiin ... Sekian dan Terimakasih~
Kemudian hukum mengerjakan shalat sunnah taubat adlh sunnah Mu’akkad. Maksudnya yaitu sunnah yg sangat di anjurkan untk di kerjakan untk seseorang yg telah berbuat dosa / pun maksiat.
Seperti yg telah diterangkan di dlm sabda Nabi Muhammad SAW yg memiliki arti : Tidak ada orang yg pernah berbuat dosa, kemudian bergerak dan segera berwudhu, lalu mengerjakan shalat selanjutnya memohon ampunan kepada Allah, kecuali (Allah) pasti akan memberikan ampunan baginya. (HR. Imam Abu Dawud, Nasa’I, Ibnu Majah dan Imam Baihaqi)
Rasulullah SAW jg menerangkan di dlm sabda berikut ni : Setiap orang mukmin yg melakukan suatu dosa, kemudian ia berwudhu dgn sempurna, lalu berdiri mengerjakan shalat, kemudian ia memohon ampun kepada Allah, niscaya Allah akan mengampuninya." (HR. Imam Abu Dawud, Tarmidzi, Ibnu Majah, Ahmad dan Imam Thayalisi)
Selain itu, shalat taubat ni jg memiliki manfaat tersendiri bagi yg mengerjakanya sob. Seperti yg telah kita ketahui bersama, bahwa shalat sunnah taubat bermanfaat untk memohon ampun kepada Allah SWT atas dosa-dosa yg pernah kita perbuat. dgn harapan semoga Allah mengampuni segala dosa-dosa kita tersebut dan sebagai peringatan diri kita untk tak mengulangi perbuatan maksiat dan dosa seperti itu lagi.
Lalu, Berapa Jumlah Rakaat Shalat Taubat ?
Jumlah rakaat shalat sunnah taubat yaitu paling sedikit dua rakaat dan paling banyak enam rakaat. Kemudian pd rakaat pertama membaca QS. Al Kaafiruun [109] dan pd rakaat kedua membaca QS. Al Ikhlash [112].
Kemudian, Cara Mengerjakanya Bagaimana ?
Tata Cara Mengerjakan Shalat Taubat
Tata cara mengerjakan shalat sunnah taubat yaitu sama halnya mengerjakan shalat shlat sunnah lainnya, akan tetapi niatnya yg berbeda. Di bawah ni adlh lafazh niat shalat sunnah Taubat :
Ushalli sunnah taubati rak’ataini lillahi ta’aalaa." Allahu Akbar ... Artinya :
"Saya berniat shalat sunnah Taubat dua rakaat karena Allah Ta’ala."
*Berdasarkan kesepakatan para Ahli Fiqih (ittifaq Fuqoha'), letak niat ada di dlm hati (wajibnya). Dan menurut Jumhur Fuqoha' (mayoritas Ahli Fiqih) kecuali Maliki, bahwa pengucapan niat dengan lisan hukumnya sunnah, hal ni karena membantu hati dlm merealisasikan niat tersebut. Agar pengucapan dan pelafalan itu membantu "daya ingat", sedangkan Maliki tak memandangnya sunnah karena tak manqul dari Nabi SAW.
Doa Setelah Shalat Taubat
Setelah selesai menjalankan shalat sunnah taubat, alangkah baiknya apabila kita memperbanyak membaca dzikir dan istighfar kepada Allah disertai perasaan/ penyesalan yg mendalam sehingga tak akan mengulangi perbuatan dosa / maksiat seperti yg pernah kita perbuat. Berikut ni adlh bacaan istighfar yg harus dibaca : Astaghfirullahal’ azhiim. Al ladzii laa ilaaha illaa huwal hayyul qayyumu wa atubuu ilaih. Taubata ‘abdin zhaalimin laa yamliku linafsihi dharraw walaa naf’an walaa mautan walaa hayaatan wala nusyuuran.
Artinya :
"Saya memohon ampun kepada Allah Yang Maha Agung, Tiada Tuhan yg patut disembah melainkan hanya Dia Yang Maha Hidup lagi Berdiri Sendiri. Saya bertaubat kepada-Nya, sebagaimana taubatnya seorang hamba yg banyak berdosa, yg tak mempunyai daya upaya untk berbuat sengsara / berbuat yg bermanfaat, untk hidup / mati maupun bangkit nanti."
Selanjutnya yaitu kita membaca istighfar sebagai berikut :
"Astaghfirullahal’ azhiimArtinya :
"Saya memohon ampun kepada Allah Yang Maha Agung".
Setelah itu perbanyaklah zikir :
"Subhanallah wa biham dih" Artinya :
"Maha Suci Allah dan segala puji bagi-Nya".
Rasulullah Sallallaahu 'Alaihi Wasallam bersabda : Barangsiapa mengucapkan 'subhanallah wabihamdih' seratus kali dlm sehari, ia akan diampuni segala dosanya sekalipun dosanya itu sebanyak buih di laut. (HR. Muslim dan At-Tirmidzi).
Yang terakhir adlh membaca doa sebagai berikut :
Bismillaahirrahmaanirrahiim. Allahumma anta rabbi laa ilaaha illa anta khalaqtani wa ana ‘abduka waana ‘alaa ‘ahdika wa wa’dika mastath’tu a’uudzubika min syarri maa shana’tu abuu-u laka bini’matika ‘alay yaw a abuu-u bidzanbii faghfirlii fa innahuu laa yagh firudz dzunuuba illa anta. Rabbanaa aatinaa fid dun yaa hasanatan wa fil aakhirati hasanatan wa qinaa’adzaaban naar. Wal hamdu lillaahi rabbil ‘alamiin.
Artinya :
Dengan menyebut nama Allah Yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang. Wahai Tuhanku, Engkau adlh Tuhanku, Tidak ada Tuhan yg patut disembah melainkan hanya Engkau, yg telah menciptakan aku, dan aku adlh hamba- Mu. Dan akupun dlm ketentuan serta janji-Mu sedapat mungkin dpt aku lakukan. Aku mohon perlindungan kepada-Mu dari segala kejahatan yg telah Engkau ciptakan, aku mengikuti nikmat-Mu yg telah Engkau berikan kepadaku, dan aku mengakui dosaku, oleh karena itu berilah pengampunan kepadaku karena tak ada yg dpt memberi pengampunan, kecuali hanya Engkau. Aku mohon perlindungan dari kejahatan apa yg kulakukan.
Kesimpulan waktu-waktu yg haram untk shalat adlh sebagai berikut :
- Pk.06.00 - 07.00 WIB
- Pk.11.30 - 12.00 WIB (Zhuhur)
- Pk.17.30 - 18.00 WIB (Maghrib)
Nah, sekian pengertian dari sholat taubat beserta tata cara dan doa dari shalat taubat. Semoga dpt bermanfaat untk sobat semua khususnya kaum muslimin. Aamiin ... Sekian dan Terimakasih~
other source : http://microcyber2.blogspot.com, http://bbc.co.uk, http://kompas.com
0 Response to "Cara Shalat Taubat Lengkap dengan Bacaanya - Unik₂"
Post a Comment