Tanda Orang Beresiko Terkena Diabetes Melitus - Blog

fenifuah.blogspot.com - Ketahui tanda sseorang beresiko diabetes

Tanda Orang Beresiko Terkena Diabetes Melitus - Diabetes bisa dikatakan menjadi penyakit yg paling banyak diderita oleh masyarakat dunia untk saat ini, setelah penyakit jantung dan obesitas.
Penyakit diabetes terkenal sebagai penyakit yg tak bisa disembuhkan, dan bahkan pembunuh nomor 4 di dunia. Tetapi penyakit tersebut bisa dikontrol dgn menerapkan pola hidup yg sehat.
Tidak hanya golongan orang dewasa saja yg beresiko diabetes, tetapi sekarang ni remaja dan bahkan anak-anak pun jg memiliki peluang yg sama untk menderita diabetes.
Seperti yg telah dilansir dari besthealthmag.ca, berikut setidaknya ada sekitar 10 tanda seseorang lebih beresiko terkena penyakit diabetes.
Tanda Orang yg Beresiko Terkena Diabetes Melitus

Suka makan manis beresiko diabetes

1. Anda yg kelebihan berat badan (obesitas)
Dari banyaknya penderita diabetes di muka bumi ini, sekitar 85 % mereka mengalami kelebihan berat badan / obesitas. Kelebihan lemak pd bagian perut akan menyebabkan seseorang lebih beresiko terkena penyakit diabetes.
Kandungan lemak yg tinggi di dlm tubuh (terutama perut), secara tak langsung akan menyebabkan gangguan pd sirkulasi darah, gangguan tersebut akan semakin parah apabila Anda tak segera melakukan program diet penurunan berat badan.
Baca: Cara Diet Sehat Mayo 13 Hari dan Cara Diet Sehat Seminggu
2. Anda yg jarang melakukan olahraga rutin
Olahraga merupakan aktivitas fisik yg cukup baik sekali untk menjaga daya tahan tubuh (imunitas). Tanpa berolahraga berbagai macam penyakit akan sangat mudah menyerang tubuh kita.
Selain bermanfaat untk menjaga daya tahan, olahraga ternyata jg mampu menurunkan resistensi hormon insulin dan meningkatkan sensitivitas hormon tersebut.
Dengan menurunkan resitensi ini, maka secara otomatis Anda tak akan mudah terserang yg namanya penyakit diabetes, khususnya untk diabetes melitus tipe 2. Oleh sebab itu, mulai sekarang mulailah olahraga secara rutin agar Anda tak beresiko terkena diabetes.
3. Anda yg hobi konsumsi makanan manis
Tanda orang beresiko terkena diabetes yg kedua adlh hobi makan manis, berlemak, dan siap saji. Makanan-makanan tersebut memang cukup nikmat di lidah, terlebih akan semakin nikmat apabila dikonsumsi saat perut kosong.
Akan tetapi sebenarnya makanan manis, berlemak, dan siap saji itu tak baik bagi kesehatan. Dengan mengonsumsi makanan-makanan tersebut, Anda jg akan lebih beresiko terkena penyakit diabetes melitus.
Selain meningkatkan resiko diabetes, makanan-makanan tersebut dpt pula meningkatkan berat badan Anda secara drastis. Coba bayangkan berapa kerugian yg Anda dapatkan setelah mengonsumsi makanan tersebut? oleh sebab itu hindari dari sekarang juga.
4. Riwayat keluarga dan etnis
Menurut besthealthmag.ca, seseorang yg berasal dari golongan riwayat keluarga sebagai penderita diabetes melitus tipe 2, maka mereka akan lebih beresiko sebesar 6x dari pd masyarakat dari golongan non-penderita.
Apakah Anda berasal dari riwayat keluarga sebagai penderita diabetes? Jika hal tersebut benar, maka Anda harus lebih berhati-hati. Sebab Anda lebih beresiko terkena diabetes dari pd teman-teman yg lain.
Tapi tak perlu khawatir, meskipun Anda berasal dari riwayat keluarga sebagai penderita, Anda tetap bisa mencegah diabetes tersebut dgn cara selalu menerapkan pola hidup sehat dan menjauhi kebiasaan-kebiasaan buruk pemicu diabetes.
Selain berasal dari riwayat keluarga, para ahli jg berpendapat bahwa ada beberapa etnis/suku yg lebih beresiko terkena diabetes dari pd yg lain. etnis tersebut antara lain Aborigin, Asia, Asia Selatan, Afrika, dan Hispanik.
5. Wanita dgn kondisi tertentu
Wanita bisa dikatakan cukup retan sekali terkena penyakit diabetes, mungkin hal ni disebabkan karena wanita lebih jarang berolahraga dari pd seorang pria.
Selain itu, wanita dgn kondisi tertentu jg lebih beresiko terkena penyakit diabetes dari pd wanita yg lain. kondisi tertentu ni antara lain seperti wanita yg menderita sindrom ovarium polikistik.
Sebab wanita dgn kondisi tersebut memiliki ketidakseimbangan hormonal yg menyebabkan siklus mentruasi tak teratur dan meningkatkan kadar gula dlm darah.
Tidak hanya wanita denngan kondisi menderita sindrom ovarium polikistik saja, tetapi seorang ibu yg telah melahirkan seorang bayi gemuk (lebih dari 4 kg) jg beresiko terkena penyakit diabetes yg lebih besar.
Ibu yg melahirkan bayi gemuk, pd dasarnya mereka memiliki gestasional diabetes, yakni sebuah diabetes yg hanya muncul saat masa kehamilan.
Lebih mencengangkan lagi, ibu tersebut beresiko 7x lebih besar terkena diabetes dari pd masyarakat pd umumnya.
6. Anda yg selalu berkebiasaan buruk
Kebiasaan-kebiasaan buruk seperti begadang, konsumsi alkohol, merokok, dan sebagainya sangatlah tak baik bagi kesehatan tubuh. bahkan menurut beberapa ahli dan dokter, kebiasaan buruk tersebut dpt meningkatkan resiko Anda terkena penyakit diabetes.
Kebiasaan buruk tersebut akan menyebabkan sistem metabolisme dlm tubuh menjadi terganggu. Setelah terganggu, organ pankreas akan mengalami resistensi hormon insulin. Hingga pd akhirnya gula tak dpt dipecah dan berada di dlm peredarah darah dgn jumlah melebihi batas.
7. Anda yg selalu stres tiap harinya
Jangan anggap sepele kondisi stres, sebab stres bisa mengakibatkan Anda lebih beresiko terkena penyakit diabetes. Beberapa penelitian membuktikan bahwa kondisi stres dpt meningkatkan produksi gula dlm tubuh secara optimal, yg mana gula berlebih inilah yg nantinya akan meningkatkan resiko terkena diabetes.
Tidak hanya akan menyebabkan munculnya penyakit diabetes saja, tetapi kondisi stres, galau, dan bahkan depresi jg bisa menyebabkan Anda lebih beresiko terkena penyakit jantung yg mematikan.
Baca: Cara Menghilangkan Stres Berat dan Solusinya
8. Anda yg selalu kerja lembur
Bekerja memang merupakan sebagian dari ibadah (menurut Islam). akan tetapi bekerja secara berlebihan jg tak baik bagi kesehatan tubuh, salah satunya menyebabkan resiko terkena diabetes lebih besar.
Bekerja lembur sampai larut malam secara otomatis akan meningkatkan produksi gula berlebih. Sebab saat kita lembur, tubuh memerlukan energi yg lebih banyak dari pd biasanya. Energi terbesar yg bisa kita dapatkan dari makanan adlh gula.
9. Anda yg sudah berumur 40 tahun keatas
Tanda seseorang beresiko diabetes berikutnya adlh berusia 40 tahun keatas. Meskipun diabetes dikatakan bisa menyerang kebanyakan anak muda, khusunya diabetes tipe 2. Akan tetapi faktanya banyak sekali penderita diabetes yg berasal dari golongan 40 tahun keatas.
Usia 40 tahun keatas biasanya mengalami penurunan dlm hal pola hidup sehat, mereka banyak melakukan aktivitas-aktivitas yg pasif. Seperti hanya tidur-tiduran tanpa melakukan olahraga, konsumsi makanan dgn kalori tinggi, dan masih banyak lagi. kebiasaan seperti inilah yg memicu munculnya diabetes pd usia 40 tahun keatas.
10. Anda yg jarang berkonsultasi ke dokter
Meskipun hanya sekedar berkonsultasi ke dokter, hal tersebut sangatlah efektif untk mencegah diabetes. Sebab dgn memeriksakan kadar gula darah secara rutin ke dokter/ahlinya, kita bisa mengetahui besarnya resiko terkena penyakit kencing manis tersebut.
Selain itu, melalui pemeriksaan kadar gula tersebut kita jg bisa melakukan langkah-langkah pencegahan diabetes yg tepat, manaka kadar gula yg kita miliki cukup tinggi. dgn demikian, resiko diabetes dpt diturunkan. Itulah beberapa indikasi dan tanda orang lebih beresiko terkena diabetes.
Sebelum Anda terserang penyakit diabetes, lebih baik lakukanlah pencegahan mulai dari sekarang juga. Sekian informasi yg dpt saya sampaikan, apabila ada pertanyaan ataupun yg lainnya silahkan berkomentar di kolom yg telah saya sediakan.

Baca juga: Cara Mencegah Diabetes yg Bisa Dilakukan Sekarang

Posted by Unknown