Pertama-tama, alam barzakh adlh kehidupan yg merupakan pembatas, antara dunia dimana kita hidup dan sebuah dunia yg tak dpt kita pahami. Hal ni karena alam barzakh adlh kehidupan dgn realitanya sendiri. Alam barzakh tak seperti dunia ni dan ia jg bukan alam akhirat (hari kiamat). Dia terletak di antara keduanya.
Allah berfirman dlm Quran tentang dua laut yg bertemu di dunia ini. Dia berfirman:
“Dia membiarkan dua lautan mengalir yg keduanya kemudian bertemu, antara keduanya ada batas yang tak dilampaui masing-masing. (Qs. Ar-Rahman[55]:19-20)
Dalam ayat di atas, Allah menggunakan kata barzakh untk menggambarkan pembatas antara dua lautan tersebut. Dan kata barzakh juga digunakan untk menggambarkan kehidupan setelah kematian sebelum hari kiamat. Allah berfirman dlm Quran:
“Dan di hadapan mereka ada dinding sampai hari mereka dibangkitkan.” (Qs. Al-Mu’minuun[23]: 100)
Hal ni menunjukkan bahwa ada pembatas antara dua kehidupan yg tak bercampur dgn dunia yg kita tinggali sekarang. Anda tak tahu apa yg terjadi pd orang-orang yg telah meninggal, dan mereka tak tahu apa yg terjadi pd anda. Dan anda tak bisa memahaminya. Anda baru memahaminya ketika anda sudah meninggal.
Inilah alam barzakh, sebuah pembatas di antara hidup ni dan kehidupan selanjutnya ketika anda meninggal sebelum anda dibangkitkan kembali. Saudara/saudariku dlm Islam, tepat pd saat anda meninggal, maka ruh mulai merasakan alam barzakh.
Jika anda ingin lebih memahaminya dgn contoh yg sederhana, bayangkan anda bermimpi ketika sedang tidur. Tubuh anda berada di kamar dan orang lain dpt melihat tubuh anda, mereka bisa menyentuh tubuh anda. Tapi ruh anda ada di alam mimpi. Ruh anda melakukan sesuatu yg lain, melihat sesuatu yg lain, dan mendengar sesuatu yg lain. Bukankah begitu? Ia ada di alam yg berbeda, bahkan terkadang anda tak tahu dimana anda berada. Tapi tubuh anda ada di atas tempat tidur. Bagi orang lain di sekitar anda, yg mereka lihat adlh tubuh anda yg sedang tidur.
Sebagian orang yg tidur bahkan tak sadar kalau mereka sedang tidur, mereka pikir itu adlh kenyataan. Dan sebagian orang tahu bahwa mereka sedang tidur ketika mereka bermimpi. Apakah anda pernah merasakan itu? Ini dinamakan luciddream.
Jadi dunia barzakh mirip seperti ketika ruh anda keluar ketika sedang tidur. Anda tak butuh oksigen untk ruh anda di alam mimpi. Pernahkah anda bermimpi bisa bernapas di dlm air? Ruh anda tak butuh apa yg dibutuhkan tubuh anda. Tubuh kita bertahan hidup dgn makanan dan oksigen tapi ruh tak demikian.
Jadi jika anda bisa mengerti mimpi, maka anda bisa mengerti barzakh. Saya pikir tak seorang pun mengerti fenomena mimpi dan bagaimana ruh keluar ketika sedang tidur, dan begitu jg kita tak bisa memahami alam barzakh.
Alam barzakh saudara/saudariku adlh tempat pemberhentian sementara di antara hidup ni dan akhirat. Di alam barzakh inilah seseorang akan diperlihatkan apakah dia akan masuk neraka / surga.
Dan jg sebagaimana hadist yg Rasulullah s.a.w sabdakan bahwa kuburan adlh bagian pertama dari akhirat. Jika seseorang diselamatkan dari azab dan siksa kubur, maka apa yg akan terjadi setelahnya akan menjadi lebih baik dan mudah. Dia akan diselamatkan dari hal-hal yg lebih besar. Jika dia tak diselamatkan dari siksa kubur, maka apapun yg akan datang setelahnya akan menjadi lebih buruk.
Saudara/saudariku, ketika seseorang pergi ke kuburan, Rasulullah s.a.w memberitahu kita bahwa seseorang membawa 3 hal bersamanya. Yang satu tetap bersamanya dan yg dua kembali. Rasulullah s.a.w bersabda bahwa keluarga dan kekayaan kita akan kembali. Apa yg tinggal bersama kita dlm kubur adlh amalan baik dan amalan buruk kita. Amalan itulah yg akan menentukan kemana anda akan menuju dan apa yg akan terjadi dlm kubur anda.
Rasulullah s.a.w jg memberitahu kita bahwa orang yg sudah meninggal saling mengunjungi satu sama lain dlm kubur mereka. Karena dia s.a.w bersabda “Ketika kamu mengubur seorang yg meninggal, maka buatlah kafannya baik, dan berikan mereka wewangian, persiapkan mereka karena para ahli kubur saling mengunjungi satu sama lain.”
Rasulullah s.a.w jg memberitahu kita bahwa binatang-binatang dpt mendengar seseorang yg sedang diazab dlm kuburnya. Aisyah r.a menceritakan tentang dua orang wanita Yahudi yg merupakan tetangganya. Aisyah berkata, “Dua orang wanita tua dari kaum Yahudi memasuki rumahku di Madinah pd suatu ketika dan mereka berkata padaku “Para ahli kubur diazab di dlm kubur mereka. Jadi aku katakan pd mereka ‘Kamu berbohong. Para ahli kubur tak diazab.’ Kemudian mereka pergi. Lalu Rasululah s.a.w masuk dan aku katakan ‘Ya Rasulullah, dua orang wanita Yahudi mendatangiku dan berkata bahwa para ahli kubur disiksa dlm kubur mereka.’ Rasulullah s.a.w bersabda ‘Kedua wanita Yahudi tadi berbicara benar. Para ahli kubur disiksa sampai-sampai binatang dpt mendengarnya, tapi manusia dan jin tak dpt mendengarnya.”
Saya tak ingin menakuti anda, tapi merupakan amalan kitalah yg tentunya akan menentukan bagaimana keadaan kita dlm kubur, entah apakah kubur kita akan menjadi taman dari taman surga / jurang dari jurang neraka. Dan Rasulullah s.a.w sendiri seringkali berdo’a agar dilindungi dari azab kubur. Dan hal ni jg harus kita lakukan sebagai makhluk yg berulang kali melakukan dosa. Dan kerjakanlah amal shaleh, sebagaimana firman Allah dlm Al-Qur’an:
“Sesungguhnya orang-orang yg beriman dan melakukan amal shaleh, mereka itu adlh sebaik-baik makhluk.” (Qs. Al-Bayyinah[98]:7)
Semoga Allah melapangkan kubur kita dan menjauhkan kita dari azab kubur yg pedih. Aamiin ya robbal alamin.
0 Response to "[Akhir Zaman] Alam Barzakh: Dunia di Antara Dua Kehidupan"
Post a Comment